Jantung merupakan organ manusia yang vital untuk mengedarkan sari-sari makanan dan oksigen ke seluruh tubuh. Jika organ ini bermasalah, maka bisa dibayangkan seluruh metabolisme tubuh akan terganggu. Sering kita mendengar, ada orang meninggal secara tiba-tiba tanpa sebab-musabab yang jelas bahkan sebelumnya masih beraktivitas biasa. Tapi secara mendadak, orang tersebut mengalami sesak napas yang hebat serta dada terasa nyeri. Kejadian semacam itu mungkin bisa disebabkan karena terjadi serangan jantung. Penyebab serangan jantung paling banyak adalah penyumbatan pembuluh darah (Nisa, 2018, p. 30).
Penyakit jantung setiap tahunnya membunuh 17,7 juta orang di dunia. Di Indonesia, stroke (21,1%) dan penyakit jantung (12,9%) menjadi pembunuh nomor satu sebesar dan dua dari seluruh kematian di Indonesia (Depkes, 2018). Penyakit jantung dapat mengancam siapapun termasuk artis. Beberapa kalangan artis yang pernah meninggal karena serangan jantung yang adalah: Hendrik ceper, Irena justine, Shasya Yunisha, Ade Namnung, Ricky Joe, Adjie Massaid, Deddy Dores, dan Jojon (Anonim, 2016). Mereka terhitung masih muda, namun karena terkena dampak serangan jantung, nyawa mereka tidak bisa terselamatkan.
Sebelum kita terlambat, mari jaga dan sayangi jantung kita. Terdapat banyak cara untuk menjaga jantung kita tetap sehat. Adakalanya dengan joging 30 menit, senam jantung, menjaga tekanan darah, konsumsi 250 gr kacang-kacangan setiap hari, ganti minyak kelapa dengan minyak zaitun, konsumsi buah dan tomat (Nisa, 2018, p. 31). Cara lain misalnya dengan membiasakan dengan obat-obat herbal yang mudah ditemukan di keliling rumah. Ada lima (5) tanaman obat keluarga (toga) yang dapat dimanfaatkan sebagai obat ampuh mengatasi penyakit jantung (Nisa, 2018, pp. 72–79). Di antaranya sirsak, bawang putih, temu putih, wortel, dan kunyit.
1. Daun sirsak (Annona muricata, Linn).
Sirsak berasal dari keluarga Annonaceae. Morfologi daun sirsak berbentuk bulat telur (ovatus) agak tebal dan pada permukaan bagian atas yang halus berwarna hijau tua, sedangkan pada bagian bawahnya mempunyai warna lebih muda (Raina, 2011, p. 291).
Khasiat daun sebagai obat untuk mengatasi obat jantung telah dikaji secara ilmiah oleh beberapa ahli. Ekstrak etanol pada sirsak berkontribusi terhadap melemahnya aktivitas vasodilatasi (pelebaran diameter pembuluh darah yang terjadi ketika otot-otot di dinding pembuluh darah mengendur (rileks) (Ismail, Hayati, & Rahmawati, 2018). Abdul Wahab et al. (2018), melaporkan bahwa daun A. muricata mengandung senyawa acetogenins annonaceous, alkaloid, dan senyawa fenolik yang memiliki sifat farmakologis serbaguna terutama anti-inflamasi dan antikanker.
Bahan yang dibutuhkan.
10 lembar daun sirsak tua
Air bersih 300 ml
Cara membuat.
1. Cuci bersih daun sirsak
2. Rebus daun sirsak dalam air bersih sebanyak 300 ml dengan api sedang selama 15 menit
3. Saring hasil rebusan ke dalam gelas
Minum selagi hangat. Daun sirsak dapat digunakan untuk 2 sampai 3 kali rebusan. Kamu dapat meminumnya sehari sekali di pagi hari.
2. Bawang putih (Allium sativum, Linn).
Gambar: Bawang Putih (Dok. Pribadi, 2019)
Tanaman ini umumnya berkembang biak menggunakan umbi lapis (bulbus). Umbi lapis merupakan penjelmaan batang beserta daunnya (Tjitrosoepomo, 2007, p. 106). Umbi lapis memperlihatkan susunan yang berlapis-lapis, yaitu terdiri atau daun-daun yang telah menjadi tebal, lunak, berdaging serta menyimpan cadangan makanan. Bawang putih satu marga dengan bawang merah (Allium cepa). Morfologi umbi pada bawang putih: Bawang putih tumbuh secara berumpun dan berdiri tegak sampai setinggi 30-75 cm, mempunyai batang semu yang terbentuk dari pelepah-pelepah daun.
Dipak menyebut bawang putih yang masih segar mengandung hidrogen sulfida. Meskipun gas ini dalam jumlah berlebih bisa menjadi racun, namun dalam jumlah kecil berfungsi sebagai bahan pelindung intraseluler dalam jantung (Anonim, 2009). Pemberian ekstrak umbi bawang dayak dengan dosis 200mg/KgBB memiliki pengaruh dalam penurunan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL, tapi tidak pada kolesterol HDL, terhadap tikus putih jantan galur Wistar (Jannah, Yustina, Mahedra, Sumantri, & Husna, 2018).
Berikut ini merupakan bahan dan cara membuat ramuan obat dari bawang putih (Nisa, 2018, p. 74).
Bahan.
1 siung bawang putih
½ gelas air matang.
Cara membuat.
1. Memarkan bawang putih
2. Haluskan degan blender bersama ½ gelas air matang
3. Minum beserta ampasnya sehari sekali.
3. Temu putih (Curcuma zedoaria).
Gambar: Habitat Temu Putih di Desa Sembungharjo Grobogan (Dok. Pribadi, 2018)
Temu putih merupakan anggota Zingiberaceae. Ravindran et al. (2007, p. 22) mengatakan bahwa temu putih sebenarnya tanaman asli dari India. Umbi primer besar, lebar bulat telur 8x5 cm, cabang, pendek, tebal, banyak cabang sekunder, pendek dan tebal, sering melengkung ke atas, banyak akar, berdaging, bantalan umbi (Ravindran et al., 2007, p. 22).
Temu putih memiliki aktivitas antihiperkolesterolemik (Lim, 2016, p. 405). Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak temu putih mampu mempertahankan temperatur tubuh 39.23±0.59, frekuensi jantung 133±8.22 dalam selang interval normal pada kelinci yang diinduksi dengan Metil-N-Nitrosourea dan diberikan curcumin dan ekstrak etanol rimpang temu putih (Data Putra, 2010).
Gambar: Irisan Rimpang Temu dengan Rasa Pahit Putih (Dok. Pribadi, 2018)
Berikut ini merupakan bahan dan cara membuat ramuan obat dari temu putih (Nisa, 2018, p. 75).
Bahan.
10 gr rimpang temu putih
15 gr rimpang temu hitam
30 gr umbi daun dewa
3,5 gr gelas air putih.
Cara membuat.
1. Iris temu putih dan temu hitam
2. Rebus semua bahan dalam 3,5 gelas air dengan api sedang
3. Tunggu hingga tersisa 1,5 gelas ramuan
4. Saring dan minum selagi hangat sehari sekali pada pagi hari.
4. Wortel (Daucus carota, Linn).
Gambar: Wortel (https://www.bestplant.shop)
Berangkat dari keluarga Apiaceae. Wortel merupakan tumbuhan sayur yang ditanam sepanjang tahun (Raina, 2011, p. 330). Hidup di daerah pegunungan dengan ketinggian ± 1200 meter dpl. Wortel berkembang biak secara vegetatif dengan umbi akar (tuber rhizogenum). Umbi akar adalah umbi yang merupakan penjelmaan akar, dan karena akar tidak pernah mempunyai daun, maka umbi akan dalam bentuk umbi telanjang (Tjitrosoepomo, 2007, p. 106).
Kandungan karotenoid pada wortel terbukti dapat menurunkan risiko penyakit jantung (Nisa, 2018, p. 77). Dibuktikan dalam penelitian Gilani et al. (1994), bahwa ekstrak etanol Daucus carota (DC) pada dosis 10-100 mg / kg menyebabkan penurunan dosis yang tergantung pada sistolik dan diastolik arteri, tekanan darah pada tikus yang dibius normotensif.
Berikut ini merupakan bahan dan cara membuat ramuan obat dari wortel (Nisa, 2018, p. 78).
Bahan.
3 buah wortel segar
2 sdm makan
Cara membuat.
1. Cuci bersih wortel, parut dan ambil airnya dengan cara diperas
2. Tambahkan 2 sdm madu
3. Minum ramuan alami ini tiga kali sehari sehingga sembuh
5. Kunyit (Curcum longa).
Gambar 6. Habitat Tanaman Kunir (Dok. Pribadi, 2019)
Kunyit atau kunir merupakan suku empon-emponan (Zingiberaceae). Kunyit memiliki warna rimpang orange. Rimpang utama berbentuk elipsoid (Ravindran et al., 2007, p. 18).
Kunyit mengandung senyawa fenolik, terpenoid, dan curcuminoid (Li, 2011). Senyawa kurkumin memili aktivitas untuk melawan kolesterol jahat dalam tubuh (Mishra, Bhardwaj, & Misra, 2018). Kurkumin juga mampu menghambat proliferasi sel otot polos pada pembuluh darah (Lim, 2016, p. 322).
Gambar: Irisan Rimpang Kunyit dengan Bau Aromatik (Dok. Pribadi, 2018)
Bahan.
Kunyit seukuran 4 ruas jari
½ gelas air panas
Madu secukupnya
Cara membuat.
1. Cuci bersih kunyit seukuran 4 ruas jari
2. Setelah diparut, seduh ke dalam ½ gelas air panas selama ¼ jam
3. Setelah disaring, tambahkan madu secukupnya.